Makan Pasta Untuk Sistem Saraf Yang Sehat

Makan Pasta Untuk Sistem Saraf Yang Sehat
Makan Pasta Untuk Sistem Saraf Yang Sehat
Anonim

Kebanyakan orang yakin bahwa sering makan pasta pasti mengarah pada akumulasi pound ekstra. Yang benar adalah bahwa makan makanan apa pun secara berlebihan, kecuali buah-buahan dan sayuran, pasti akan menyebabkan hal ini. Namun, pasta, selain enak, juga sangat bermanfaat.

Mengkonsumsi pasta yang tepat dapat bermanfaat bagi kesehatan dalam berbagai cara. Dan cara untuk menangani karbohidrat adalah moderasi. Para ahli bersikeras bahwa produk ini bahkan dapat membantu mengurangi berat badan. Mereka dapat mencegah rasa lapar, karena mereka adalah sumber karbohidrat kompleks yang luar biasa.

Mereka juga ditandai dengan pelepasan energi yang lambat. Mereka juga memasok glukosa yang dibutuhkan oleh otak dan otot. Jumlah glukosa terbesar dapat ditemukan dalam pasta gandum, tidak seperti yang terbuat dari tepung putih.

Hampir semua pasta kaya akan nutrisi penting. Mereka mengandung asam folat, vitamin dan mineral. Zat besi dalam pasta melawan kelelahan, dan asam folat penting untuk kesehatan sistem saraf.

Makan Spageti
Makan Spageti

Selain semua itu, pasta juga mengandung serat. Pemimpin lagi pasta gandum utuh. Serat mendukung pencernaan yang baik, kesehatan jantung dan pembuluh darah. Pasta tidak mengandung kolesterol dan kadar natrium yang minimal. Ini membuatnya lebih bermanfaat bagi jantung.

Patta adalah suatu keharusan dalam menu setiap orang, karena merupakan sumber berbagai nutrisi yang tak ternilai. Ini termasuk antioksidan, yang tidak dapat diperoleh dari makanan lain yang dikonsumsi seseorang.

Di sini lagi-lagi syaratnya satu – pasta yang kita konsumsi harus whole grain. Kita tidak hanya tidak membebani diri kita sendiri dengan itu, tetapi kita memasok tubuh kita dengan banyak zat bermanfaat.

Semua manfaat pasta ini dengan cepat merehabilitasi makanan yang sampai saat ini dianggap berbahaya. Hal yang sama berlaku untuk makanan "buruk" favorit lainnya - popcorn. Para ilmuwan bersikeras bahwa mereka mengandung polifenol empat kali lebih banyak daripada buah lainnya. Senyawa inilah yang memainkan peran penting dalam memerangi kanker.

Direkomendasikan: