Apakah Stevia Berbahaya?

Video: Apakah Stevia Berbahaya?

Video: Apakah Stevia Berbahaya?
Video: Apakah Pemanis Stevia berbahaya? 2024, November
Apakah Stevia Berbahaya?
Apakah Stevia Berbahaya?
Anonim

Stevia merupakan pemanis alami, salah satu alternatif pengganti gula rafinasi. Sifat-sifat tanaman pertama kali ditemukan di Amerika Selatan, di mana ia kemudian mulai menyebar. Baru-baru ini, semakin banyak pembicaraan tentang dampaknya terhadap tubuh manusia.

Pendapat menjadi ekstrem, dengan beberapa menyebutnya sebagai produk yang sehat dan pengganti yang berguna untuk gula tradisional. Menurut orang lain, konsumsi stevia menimbulkan risiko kesehatan. Stevia dikenal 300 kali lebih manis dari gula.

Di Bulgaria, setelah periode tertentu penjualan ekstrak tumbuhan di jaringan farmasi dan di jaringan komersial, stevia ditarik. Alasan resmi untuk ini, yang diberikan oleh pihak berwenang, adalah bahwa tidak cukup penelitian yang dilakukan untuk membuktikan keamanan produk.

Beberapa konsumen menemukan niat konspirasi dalam tindakan ini untuk menghilangkan produk dengan mengorbankan pemanis lain yang sudah ada di pasaran. Saat ini, stevia memiliki status legalitas atau ilegalitas yang tidak jelas di dalam negeri.

Faktanya adalah hampir tidak ada yang diketahui tentang efek stevia pada tubuh. Telah disarankan bahwa dosis stevia yang lebih tinggi menyebabkan gula darah dan tekanan darah lebih rendah. Ini menimbulkan potensi bahaya bagi orang yang menderita masalah seperti itu.

Pada saat yang sama, menurut beberapa publikasi di Internet, Organisasi Kesehatan Dunia bahkan merekomendasikan ekstrak tanaman dalam pengobatan hipertensi.

Pemanis Stevia
Pemanis Stevia

Dari pernyataan perwakilannya juga jelas bahwa tanaman tidak mempengaruhi tekanan darah orang yang menjaga batas normal. Ahli lain mengatakan bahwa stevia adalah obat alami yang baik untuk diabetes dan obesitas.

Ramuan manis juga membantu dengan kerusakan pertahanan tubuh, gangguan sistem peredaran darah, penyakit pencernaan, dll.

Pada November 2011, Komisi Eropa menyetujui pemanis yang terbuat dari ramuan stevia. Aspartam yang kontroversial juga legal.

Tanaman stevia mengandung fitonutrien dan mineral: fosfor, kalium, kalsium, magnesium, seng, besi, selenium. Di antara vitamin yang disajikan dalam stevia adalah vitamin A, vitamin C dan vitamin B.

Di Amerika Serikat, misalnya, stevia ada dalam daftar pemanis alami yang disetujui. Ada produk yang merupakan campuran gula dan stevia dan hanya mengandung 5 kalori per bungkusnya. Satu sendok teh gula tiga kali lebih banyak kalori.

Mereka yang menggunakan ramuan juga merekomendasikannya dalam memasak. Stevia dan ekstraknya dapat diberi perlakuan panas.

Direkomendasikan: