Iklan Adalah Penyebab Obesitas Pada Masa Kanak-kanak

Video: Iklan Adalah Penyebab Obesitas Pada Masa Kanak-kanak

Video: Iklan Adalah Penyebab Obesitas Pada Masa Kanak-kanak
Video: Waspada Obesitas pada Anak 2024, September
Iklan Adalah Penyebab Obesitas Pada Masa Kanak-kanak
Iklan Adalah Penyebab Obesitas Pada Masa Kanak-kanak
Anonim

Iklan merupakan salah satu penyebab utama obesitas pada anak. Kesimpulan ini dicapai oleh para ahli dari American Psychological Association setelah sejumlah penelitian.

Ribuan iklan, poster, dan majalah menjadi alasan mengapa anak-anak mengonsumsi produk berkalori tinggi yang menyebabkan obesitas.

Menurut para ahli, iklan yang ditujukan untuk konsumen makanan telah menjadi dua kali lipat dari tahun 1970-an.

Banyak dari iklan tersebut bertujuan untuk menarik perhatian pada produk yang kurang sehat seperti sandwich dan produk lain yang disiapkan dalam rantai makanan cepat saji, serta permen dan produk manis lainnya.

Makan di depan TV
Makan di depan TV

Sekitar 15 persen anak-anak berusia 6 hingga 11 tahun mengalami obesitas, dibandingkan dengan hanya 4 persen pada tahun 1970-an.

Ketika anak-anak menonton iklan modern, mereka mengalami kekuatan implikasi dari pesan iklan. Minuman berkarbonasi juga termasuk produk yang disukai anak-anak karena iklan.

Anak-anak lebih suka produk yang diiklankan di televisi, dan beberapa di antaranya mengandung banyak gula. Di Amerika Serikat, miliaran dolar dihabiskan setiap tahun untuk mengiklankan makanan untuk anak-anak.

burger
burger

Anak-anak belum bisa memahami maksud dari iklan tersebut dan seberapa berlebihannya, karena mereka masih belum bisa membuat analisis perbandingan.

Menurut para ahli, iklan bir yang disiarkan di televisi menciptakan sikap positif terhadap alkohol pada anak-anak sekitar usia 10 tahun.

Asosiasi Psikologi telah merekomendasikan agar pihak berwenang AS memberlakukan pembatasan pada iklan yang ditujukan untuk anak-anak di bawah usia delapan tahun.

Namun pendapat para ahli yang sebenarnya adalah sebaiknya melarang iklan yang bertujuan agar anak-anak mengkonsumsi produk yang berbeda.

Dengan demikian, larangan tersebut dipertimbangkan oleh anggota parlemen AS pada 1970-an, tetapi kemudian ditangguhkan, kecuali dalam kasus-kasus terbatas.

Anak-anak tidak dapat tergoda untuk mencoba kelezatan yang ditawarkan oleh layar, karena tampilannya sangat bagus karena warna-warna cerah yang jenuh, dan berbagai trik digunakan untuk meningkatkan efek iklan.

Itu sebabnya anak-anak sangat senang ketika mereka bisa makan produk yang diiklankan di televisi atau dengan cara lain, karena telah menjadi populer di kalangan teman sebayanya.

Direkomendasikan: