Keinginan Untuk Makan Asin - Mengapa Itu Terjadi?

Daftar Isi:

Video: Keinginan Untuk Makan Asin - Mengapa Itu Terjadi?

Video: Keinginan Untuk Makan Asin - Mengapa Itu Terjadi?
Video: 6 B.a.h.a.y.a Sering Mengonsumsi Makanan Asin! 2024, November
Keinginan Untuk Makan Asin - Mengapa Itu Terjadi?
Keinginan Untuk Makan Asin - Mengapa Itu Terjadi?
Anonim

Sering terjadi pada seseorang untuk merasa kuat ketertarikan pada beberapa makanan. Jika dia asin, dilema muncul karena semua orang tahu bahwa garam berbahaya.

Sebenarnya, keinginan tubuh untuk memperoleh satu atau lain produk makanan berarti mengatur diri sendiri, yang berarti kesehatan yang baik dan nada yang baik. Oleh karena itu, keinginan untuk sesuatu yang asin pada menu tidak boleh dilihat sebagai sebuah drama.

Apa arti keinginan untuk makan makanan asin dalam praktik?

Para ahli mengatakan bahwa ketertarikan pada makanan yang ditaburi garam meja terjadi ketika metabolisme meningkat, dengan peningkatan fungsi tiroid atau dengan peningkatan aktivitas fisik. Kehamilan juga merupakan prasyarat untuk keinginan seperti itu.

Tubuh mencoba mengumpulkan kekuatan yang cukup dan menyimpan energi. Tidak menakutkan bahwa suatu hari tubuh akan membutuhkan lebih banyak makanan asin, selama itu dikompensasi oleh peningkatan jumlah cairan, terutama lebih banyak air. Ini diperlukan karena lebih banyak garam berarti retensi cairan dalam tubuh, yang meningkatkan tekanan darah.

Masalahnya sedikit berbeda makanan asin selama musim dingin. Secara tradisional, masakan kita didominasi oleh makanan asin, seperti asinan kubis, berbagai jenis acar, sosis dan daging yang mudah rusak, yang merupakan menu utama di musim kekurangan buah dan sayuran segar.

Keinginan untuk makan asin - mengapa itu terjadi?
Keinginan untuk makan asin - mengapa itu terjadi?

Selama periode ini, hampir 80 persen garam yang dikonsumsi adalah yang disebut garam tersembunyi dalam makanan olahan. Selain itu, pada generasi yang lebih tua, selera tidak lagi begitu tajam, dan seringkali orang-orang ini menambahkan lebih banyak garam ke makanan untuk meningkatkan rasa produk.

Peningkatan tekanan darah dalam banyak kasus disebabkan oleh jumlah garam tambahan ini. Oleh karena itu, rekomendasinya adalah membatasi asupan asin, mengandalkan jumlah dalam produk itu sendiri, tanpa menambahkan lebih banyak.

Setiap orang harus menyadari bahwa keseimbangan antara natrium dan kalium sangat penting untuk kesehatan mereka, yang terganggu oleh asupan garam yang berlebihan. Ketidakseimbangan air-elektrolit memiliki konsekuensi paling parah pada tekanan darah tinggi, penyakit ginjal kronis, dan masalah jantung. Keinginan untuk makan asin, bisa diatur dan ini masalah kesehatan, bukan urusan kuliner.

Direkomendasikan: