2025 Pengarang: Jasmine Walkman | [email protected]. Terakhir diubah: 2025-01-23 10:24
"Makan buah" adalah salah satu rekomendasi yang dicoba dan benar untuk diet sehat dan gaya hidup sehat. Banyaknya buah di meja Anda dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular dan stroke, membantu mengontrol tekanan darah, mengurangi risiko kanker dan penyakit gastrointestinal, mencegah kehilangan penglihatan.
Apa artinya banyak? Rekomendasi terbaru untuk diet sehat adalah lima hingga tiga belas porsi buah dan sayuran sehari, tergantung pada asupan kalori.
Ada bukti kuat bahwa diet kaya buah dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskular. Salah satu penelitian terbesar di bidang ini dilakukan di Harvard, dan menurutnya, orang yang makan rata-rata 8 porsi buah dan sayuran sehari, risiko penyakit kardiovaskular berkurang 30 persen.
Meskipun semua buah membantu mengurangi risiko ini, buah jeruk seperti jeruk, lemon, limau dan jeruk bali sangat penting.
Tekanan darah tinggi merupakan faktor risiko utama untuk penyakit jantung dan stroke, dan karena itu penting untuk mengendalikannya. Menurut penelitian, efek makan "lebih banyak" buah sangat mencengangkan.
Dengan konsumsi buah secara teratur, seseorang secara alami mengatur asupan lemak dan menguranginya. Hal ini pada gilirannya secara langsung memberikan kontribusi untuk menurunkan tekanan sistolik.
Makan buah secara teratur juga mengurangi risiko kanker tertentu seperti kanker tenggorokan, mulut, kerongkongan, lambung, dan paru-paru.
Ternyata buah berwarna cerah mengandung karotenoid (senyawa yang diubah tubuh menjadi vitamin A), yang dapat melindungi kita dari kanker tenggorokan dan paru-paru.
Buahnya bermanfaat dan untuk saluran pencernaan mengandung serat, yang sangat berguna. Mengkonsumsinya dapat menenangkan usus yang teriritasi, dapat meredakan dan mencegah sembelit.
Buah-buahan sarat dengan banyak vitamin, serat, dan fitokimia. Dengan mengganti makanan tertentu dalam diet kita dengan mereka, kita dapat memastikan kehidupan yang lebih baik dan lebih sehat. Hampir tidak ada buah yang buruk.
Terkadang kita hanya perlu memilih yang tepat untuk kita dan makan tanpa khawatir. Mereka bukanlah sesuatu yang dapat membahayakan atau membunuh kita.
Direkomendasikan:
Berapa Banyak Blueberry Untuk Dimakan Setiap Hari Dan Mengapa Mereka Sangat Berguna?
Blueberry adalah buah kecil yang kaya akan banyak vitamin, termasuk vitamin B1, vitamin B2, kalsium, zat besi, kalium dan banyak lainnya. Selain itu, mereka mengandung sejumlah besar antioksidan, yang mengurangi risiko penyakit kardiovaskular, meningkatkan aliran darah dan dengan demikian mendukung sirkulasi darah, dan membantu mencegah kanker usus besar.
Berapa Banyak Kacang Yang Berguna Untuk Dimakan Sehari?
Kacang, yang dianggap oleh banyak orang sebagai makanan super, memiliki komposisi nutrisi yang sangat mengesankan. Mereka kaya akan protein dan lemak (termasuk asam lemak omega-3) dan mengandung mangan, tembaga, magnesium, seng, selenium, vitamin E dan banyak nutrisi lainnya yang tak ternilai harganya.
Berapa Banyak Kalori Yang Harus Kita Konsumsi Dalam Sehari Untuk Menurunkan Berat Badan?
Berapa banyak kalori yang harus kita makan rata-rata? Wanita perlu mengonsumsi sekitar 2.000 kalori sehari untuk mempertahankan berat badan dan 1.500 kalori untuk menurunkan satu pon seminggu. Pria membutuhkan 2.500 kalori untuk mempertahankan berat badan dan 2.
Mulailah Perubahan Anda Dengan Sarapan! Lihat Apa Dan Berapa Banyak Yang Harus Dimakan
Sarapan adalah makanan terpenting hari ini - ini diulangi sejak usia dini. Sarapan yang sehat sangat penting, tetapi hanya jika itu benar. Agar sarapan Anda sehat, Anda perlu makan dalam jumlah yang tepat. Tidak peduli seberapa beragam pendapat para ahli, makanan pertama dalam hal apa pun tidak boleh berlimpah.
Berapa Banyak Karbohidrat Yang Anda Butuhkan Untuk Makan Sehari Untuk Menurunkan Berat Badan?
Mengurangi jumlah karbohidrat Makan adalah salah satu cara terbaik untuk menurunkan berat badan. Ini akan mengurangi nafsu makan dan memicu penurunan berat badan otomatis tanpa harus menghitung kalori. Mengapa Anda harus makan lebih sedikit karbohidrat?