2024 Pengarang: Jasmine Walkman | [email protected]. Terakhir diubah: 2023-12-16 08:32
Bagi banyak orang, kopi adalah obat mujarab pagi, memberikan energi dan semangat untuk memulai hari. Ini dikonsumsi terutama karena kandungan kafein yang tinggi di dalamnya. Namun, ada orang yang lebih menyukainya tanpa efek stimulasinya. Kopi tanpa kafein mengandung sejumlah besar kafein, tetapi apakah itu membuatnya menjadi minuman yang bermanfaat?
Berikut efeknya pada tubuh:
Antioksidan
Kopi memiliki sifat antioksidan yang kuat, yang juga berlaku untuk kopi tanpa kafein. Antioksidan dalam kopi melawan radikal bebas dalam aliran darah, dapat melindungi Anda dari kanker, penyakit jantung dan diabetes.
Efek pada kolesterol
Kopi tanpa kafein dapat mempengaruhi kadar kolesterol darah. Ini karena biji kopi yang dibuat memiliki kandungan lemak yang lebih tinggi daripada kopi biasa. Satu studi membuktikan bahwa orang minum tanpa kafein memiliki peningkatan 18 persen dalam asam lemak non-esterifikasi, yang merupakan indikator utama risiko penyakit jantung.
Kandungan kafein
Kopi tanpa kafein mengandung kafein, tetapi dalam jumlah yang sangat kecil. Jumlah ini bervariasi dari 5 hingga 32 miligram. Karena itu, kopi ini dikonsumsi oleh orang-orang yang memiliki tekanan darah tinggi dan insomnia, sakit maag atau oleh wanita yang sedang hamil.
Risiko osteoporosis
Menurut studi para ahli, reguler minum kopi tanpa kafein dapat menyebabkan osteoporosis. Karena keasamannya yang tinggi, kalsium hilang dan perubahan kepadatan tulang dapat terjadi.
Artritis reumatoid
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa wanita yang lebih tua yang minum 4 atau lebih cangkir kopi tanpa kafein sehari dua kali lebih mungkin untuk mengembangkan rheumatoid arthritis dibandingkan wanita yang minum kopi biasa.
Kerusakan organ
Kopi tanpa kafein kemungkinan besar mengandung pelarut metilen klorida, yang telah terbukti bersifat karsinogenik. Digunakan untuk menghilangkan kafein dari kopi. Ini adalah proses yang meninggalkan sejumlah kecil bahan kimia dalam biji-bijian. Paparan bahan kimia ini dalam waktu lama dapat merusak organ.
Hal terpenting saat mengonsumsi kopi tanpa kafein adalah moderasi. Banyak orang mengganti kopi biasa dengan kopi tanpa kafein karena alasan kesehatan. Tetapi untuk orang dengan beberapa penyakit yang ada konsumsi kopi tanpa kafein tidak selalu memberikan manfaat kesehatan.
Direkomendasikan:
Kopi Tanpa Kafein: Bermanfaat Atau Berbahaya?
Kopi adalah salah satu minuman paling populer di dunia. Banyak orang suka minum kopi, tetapi ingin membatasi asupan kafeinnya karena alasan tertentu. Beberapa ingin menghentikan kafein karena mereka mengalami jantung berdebar, yang lain menderita tekanan darah tinggi, yang lain hanya memutuskan untuk beralih ke alternatif yang lebih sehat.
Berapa Banyak Kafein Dalam Kopi Tanpa Kafein?
Kopi adalah salah satu minuman paling populer di dunia. Sementara banyak orang minum kopi untuk bangun, meningkatkan konsentrasi, atau hanya karena mereka menyukainya, beberapa lebih memilih untuk menghindari kafein. Bagi mereka yang sensitif terhadap kafein atau ingin mengurangi asupan kafein, kopi tanpa kafein bisa menjadi alternatif yang bagus.
Sakit Kepala Kafein: Bagaimana Kafein Menyebabkan Dan Menyembuhkan Sakit Kepala
Sakit kepala kafein adalah sakit kepala yang disebabkan oleh konsumsi kafein. Sakit kepala ini biasanya terasa di belakang mata dan dapat berkisar dari ringan hingga melemahkan. Kafein adalah stimulan alami yang ditemukan dalam kopi, teh dan coklat dan ditambahkan ke banyak minuman berkarbonasi.
Gangguan Kafein Atau Kecanduan Kafein
Pagi hari biasanya dimulai dengan secangkir kopi yang nikmat dan beraroma. Minuman berkafein aromatik berhasil membangunkan kita, dan jika ternyata tidak ada kopi, hari tidak begitu penuh. Para ilmuwan dari seluruh dunia telah berulang kali memberi tahu kami bahwa kecanduan kopi ini tidak terlalu berguna.
Kafein Dalam Teh Dan Kafein Dalam Kopi
Ini adalah fakta yang terkenal bahwa mengkonsumsi teh dan kopi memiliki efek menyegarkan pada konsentrasi dan aktivitas fisik. Namun, ada perbedaan besar antara cara proses penyegaran teh dan kopi berlangsung. Lihat siapa mereka. Banyak ahli percaya bahwa anggapan bahwa kopi mengandung lebih banyak kafein daripada teh adalah salah.