Garam Membuat Hati Sakit, Sama Seperti Alkohol

Video: Garam Membuat Hati Sakit, Sama Seperti Alkohol

Video: Garam Membuat Hati Sakit, Sama Seperti Alkohol
Video: EXSPERIMEN GARAM VS ALKOHOL 2024, November
Garam Membuat Hati Sakit, Sama Seperti Alkohol
Garam Membuat Hati Sakit, Sama Seperti Alkohol
Anonim

Telah lama diketahui bahwa minuman beralkohol memiliki efek buruk pada hati, dan beberapa orang menganggap konsekuensinya bahkan merugikan.

Namun, ternyata alkohol bukanlah satu-satunya musuh bebuyutan hati kita. Garam yang kita telan sama berbahayanya dengan organ ini, menurut sebuah penelitian oleh para ilmuwan China, yang dikomentari oleh Medical News Today.

Padahal, seperti yang kita ketahui, garam sering disebut-sebut sebagai produk yang dapat membahayakan kesehatan kita. Dokter mencela dia sebagai penyebab tekanan berbahaya kami yang tinggi.

Peningkatan konsumsi garam juga dikaitkan dengan masalah kardiovaskular, stroke, penambahan berat badan. Tetapi dengan penelitian saat ini, para ahli China telah mengaitkan hal negatif lainnya dengannya.

Makanan tidak sehat
Makanan tidak sehat

Studi ini dilakukan oleh para ilmuwan dari Universitas Jinan. Penulis penelitian ingin tahu bahwa rempah-rempah, yang tanpanya tidak banyak gigitan, berkontribusi pada kerusakan hati. Para ilmuwan mencatat bahwa masalah diamati tidak hanya pada orang dewasa tetapi juga pada embrio yang sedang berkembang.

Efek yang tidak menyenangkan dari garam pada hati telah dipelajari dengan sangat hati-hati pada tingkat molekuler. Pada orang-orang dalam penelitian tersebut, para ahli melakukan percobaan dengan tikus laboratorium. Mereka memberi mereka menu asin. Ilmuwan Cina juga telah menempatkan embrio ayam di lingkungan garam.

Makanan asin
Makanan asin

Dengan demikian, mereka menyimpulkan bahwa peningkatan jumlah natrium dari garam menyebabkan masalah negatif pada hati. Dengan demikian, mereka melaporkan modifikasi sel serta peningkatan kematian sel. Pada saat yang sama, para peneliti mengamati pengurangan pembelahan sel.

Para ilmuwan berbagi hal penting lain yang telah mereka temukan. Menurut mereka, pengobatan sel-sel yang terkena dengan vitamin C sampai batas tertentu dapat melawan pengaruh peningkatan jumlah garam.

Direkomendasikan: